Teknik Mengikat Pancing dibedakan antara Mancing Laut dan Mancing Tawar
Cara Mengikat pancing
Cara mengikat mata kail untuk pemancingan air tawar, biasanya langsung menggunakan
Senar yang diikatkan di mata kail. Senar tersebut kadang dapat diganti dengan penggunaan benang nilon yang tentu saja lebih lemas dan tidak bisa keriting seperti senar. Senar atau benang nilon diikatkan ke lubang atau mata kail dan sebaiknya disambungkan ke kili – kili, fungsinya adalah sebagai poros yang dapat berputar – putar jika ikan tangkapannya bergerak dengan liar, kili – kili yang dapat berputar mengikuti pergerakan ikan akan membantu senar supaya tidak keriting.
Setelah senar diikatkan ke mata kail disambungkan ke pemberat yang diletakkan di tengah – tengah rangkaian senar. Gunakan pemberat yang tidak terlalu besar, gunanya agar saa melemparkan umpan ke air dengan cepat umpan akan tenggelam, untuk umpan yang melayang saat di air tentu saja akan sangat membantu. Dan yang terakhir dalam rangkaian kail yaitu pelampung yang dibuat secara flesibel sehingga bisa di geser ke atas dan kebawah disesuaikan dengan kedalaman kolam.
Pada pemancingan di laut, tentunya tidak bisa seperti itu, Senar sebaiknya tidak langsung diikatkan ke mata kail, namun terleih dahulu di sambungkan ke serat baja dengan ukuran secukupnya. Serat baja ini akan menahan gigitan ikan yang cukup tajam. Gigitan ikan di laut bisa saja memutuskan senar anda, maka sebaiknya penggunaan serat baja sepanjang kurang lebih 30 cm akan menahan resiko senar anda putus karena gigitan ikan.
Cara mengikat kail
Silahkan mencoba beberapa cara mengikat di atas dan selamat memancing
0 komentar:
Posting Komentar