Okuma V-system Aluminum Spinning Reel

Rabu, 12 Oktober 2011
0 komentar
Okuma V-system Aluminum Spinning Reel

Name: Okuma V-system Aluminum Spinning Reel
Your Price:
US$129.90

Manufacturer Name: Okuma
Stock Status: In Stock

Description

  • AlumiLite rigid aluminum body and rotor.
  • 1 E2BB: Extreme Element bearings.
  • HPB: High Performance corrosion resistant bearings.
  • DFD: Dual Force Drag system.
  • Patented Elliptical Oscillation system.
  • Heavy duty forged 1-touch aluminum handle.
  • Spare aluminum spool included.

The marquee spinning reel from the company that is setting the standards for spinning technology. The culmination of a multinational development project, the Vseries represents the ultimate spinning technology available. The Vseries is built on the foundation of our patented EOS elliptical oscillation drive gears. This revolutionary new oscillation system offers superior line lay while maintaining unmatched stability. Due to the elliptical shape of the gears, they are constantly engaged during the two stroke oscillation. The Vseries also features the new, revolutionary Dual Force Drag system, DFD. In addition to the traditional multi-disk system, it has a large drag system mounted beneath the spool, which by equalizing the drag force, stabilizes and dissipates heat, promising smooth drag under extreme tensions. Vseries also features our Extreme Element Bearings, made with double shielded stainless steel and high density ceramic balls, for the ultimate in corrosion resistant and long life durability. With up to 16 bearings, the reel utilizes both the Extreme Elements bearings and the High Performance bearings for ultra smooth fishing and anti-corrosion wear. Finished with a machined aluminum 1-touch folding handle and matching machined spare spool, the Vseries is the defining range of spinning tackle.

Model
Gear Ratio
Weight (oz.)
Ball Bearing
Line Capacity (lb./yds.)
Price
V-15
5.0:1
8.0
12BB + 1RB
4/80, 6/50
$129.90
V-20
5.0:1
8.8
12BB + 1RB
6/110, 8/90
$129.90

V-30
5.0:1
10.8
15BB + 1RB
8/150, 10/110
$135.90
V-40
5.0:1
12.3
15BB + 1RB
10/190, 12/160
$135.90
V-45
4.5:1
15.5
15BB + 1RB
12/210, 15/150
$139.90
V-55
4.5:1
16.7
15BB + 1RB
12/330, 15/240
$139.90















Baca selengkapnya »

Banax Helicon Baitrunner Spinning Reel

0 komentar
Banax Helicon Baitrunner Spinning Reel


Name: Banax Helicon Baitrunner Spinning Reel






Your Price:
US$79.90


Manufacturer Name: Banax






Stock Status: Ready Stock


Description

  • Aluminum diecasting spool.
  • Free extra graphite spool.
  • Titanium coated UT line roller.
  • Spool free tension adjuster.
  • Worm shaft oscillation.

Product Reviews



Model
Gear Ratio
Weight (gram)
Ball Bearing
Line Capacity (lb./yds.)
Price

400G
5.1:1
475
5

8/270, 10/200
$79.90

500G
5.1:1
485
5

10/250, 12/200

$79.90
Baca selengkapnya »

TRIK MANCING BELUT

Kamis, 06 Oktober 2011
3 komentar


Habitat Belut
umumnya di tempat berair dan berlumpur. bisa di sawah, irigasi, selokan atau pinggir kali. belut sawah umumnya kecil dan ramping. Belut pinggir kali biasanya berukuran jumbo.

Ciri-ciri lubang Belut
bagian permukaan lubang bulat dan smooth. kalo ketemu lubang dimana lubangnya tidak bulat ( pipih atau tidak beraturan red.) isi lubang kemungkinan kepiting air tawar. lubang belut umumnya terendam air atau setengah becek. kalau setengah becek pastikah ada air di dalam lubangnya dan ada pergerakan naik turun. ini pasti ada belutnya! ada makanan alami disekitar habitatnya berupa ikan-ikan kecil ( berenyit, bungkreung, dll).

Pancing Belut
biasanya sudah tersedia di kios-kios pancing ikan. Bisa juga kita sendiri dengan kail yang agak tebal, kuat dan tajam. kenur dipilin dua lapis persis seperti tali tambang, sehingga teksturnya kaku. Tali minimal 50 cm.

Umpan
Cacing tanah, ikan beurenyit/bungkreung atau kodok kecil yang masih berekor ( berudu ). Masukan kail berumpan dengan di plintir-plintir halus masukan pelahan ke dalam lubang. respon umumnya cepat kalo identifikasi awal tepat bahwa ini lubang belut, bukan lubang yang lain ..he..he

Kalo mau mancing ukuran jumbo, lebih baik mancing di pinggiran sungai yang banyak sampah organik dan berlumpur juga banyak sampah ranting kayu atau bambu. dijamin heboh dan tarikannya nggak kalah dengan GT
hati-hati keliru lubang uler air. kalo ketemu belut lindung / Moa, hati-hati ketika akan melepas kail. biasanya agak galak dan mengigit. Lindung atau Moa biasanya ada ciri seperti daun telinga di bagian kepalanya.

Belut enak dan gurih digoreng garing. disajikan bersama sambel tomat dan lalapan.

 

 

Belut Kuatkan Tulang

Meski tampilannya tak menarik, bahkan sementara orang jijik melihatnya, belut merupakan makanan unggulan yang kaya berbagai zat gizi. Salah satu keunggulannya, kaya hormon kalsitonin, yang berfungsi untuk memelihara kekuatan tulang.

Licin bagaikan belut merupakan pepatah lama yang ditujukan kepada orang yang sangat licik, tetapi selalu terbebas dari segala tuntutan. Ungkapan itu merupakan sebuah pengakuan bahwa belut itu sangat licin dan sulit ditangkap. Belut (Monopterus albus) merupakan ikan darat dari keluarga Synbranchidae dan tergolong ordo Synbranchiodae, yaitu ikan yang tidak mempunyai sirip atau anggota lain untuk bergerak.  
Belut mempunyai ciri-ciri badan bulat panjang seperti ular tetapi tidak bersisik, dan kulitnya licin mengeluarkan lendir. Matanya kecil hampir tertutup oleh kulit. Giginya juga kecil runcing berbentuk kerucut dan bibir berupa lipatan kulit yang lebar di sekeliling mulutnya. Belut mempunyai sirip punggung, sirip dubur, dan sirip ekor yang sangat kecil, sehingga hampir tidak terlihat oleh mata.  
Jenis ikan darat ini merupakan komoditas perikanan darat yang bergerak dengan jalan melenggak-lenggokkan tubuhnya ke kiri dan ke kanan. Habitatnya di tempat berlumpur, genangan air tawar, atau aliran air yang kurang deras.
Bentuknya yang seperti ular membuat sebagian orang enggan untuk melihatnya. Padahal, dagingnya sangat lezat dan dapat diolah menjadi berbagai makanan yang bergizi tinggi. Selain itu, belut juga memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan.

Jenis Belut
Di Indonesia terdapat tiga jenis ikan belut, yaitu belut sawah (Monopterus albus Zuieuw), belut rawa (Synbranchus bengalensis Mc. Clell), dan belut bermata sangat kecil (Macrotema caligans Cant). Belut sawah merupakan jenis yang paling dikenal di Indonesia, sedangkan belut rawa jumlahnya terbatas sehingga kurang begitu dikenal.
Ikan belut sawah mempunyai bentuk tubuh panjang dan bulat seperti ular, tetapi tidak bersisik dan matanya kecil. Panjang seekor belut berkisar antara 10 cm hingga 3 m, dengan berat yang sangat bervariasi, dari ratusan gram hingga ada yang mencapai 65 kg.
Penangkapan belut sama seperti cara menangkap ikan lainnya, yaitu dengan peralatan antara lain bubu/posong, jaring/jala bermata lembut, serta pancing atau kail. Cara lainnya adalah dengan mengeringkan air kolam, sehingga belut mudah diambil.
Distribusi geografis belut cukup luas mencakup Asia Tenggara, Cina, dan Indonesia (Pulau Jawa, Madura, Bali, dan Sumatera). Di Indonesia, selain untuk pemenuhan pasar lokal, belut juga merupakan salah satu komoditas ekspor. Untuk memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat jumlahnya, saat ini budi daya belut sudah mulai banyak dilakukan oleh petani.

Sumber Energi dan Protein
Dilihat dari komposisi gizinya, belut mempunyai nilai energi yang cukup tinggi, yaitu 303 kkal per 100 gram daging. Nilai energi belut jauh lebih tinggi dibandingkan telur (162 kkal/100 g tanpa kulit) dan daging sapi (207 kkal per 100 g).  Hal itulah yang menyebabkan belut sangat baik untuk digunakan sebagai sumber energi.
Nilai protein pada belut (18,4 g/100 g daging) setara dengan protein daging sapi (18,8 g/100g), tetapi lebih tinggi dari protein telur (12,8 g/100 g). Seperti jenis ikan lainnya, nilai cerna protein pada belut juga sangat tinggi, sehingga sangat cocok untuk sumber protein bagi semua kelompok usia, dari bayi hingga usia lanjut.
Protein belut juga kaya akan beberapa asam amino yang memiliki kualitas cukup baik, yaitu leusin, lisin, asam aspartat, dan asam glutamat. Leusin dan isoleusin merupakan asam amino esensial yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan anak-anak dan menjaga kesetimbangan nitrogen pada orang dewasa.
Leusin juga berguna untuk perombakan dan pembentukan protein otot. Asam glutamat sangat diperlukan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan asam aspartat untuk membantu kerja neurotransmitter.
Tingginya kadar asam glutamat pada belut menjadikan belut berasa enak dan gurih. Dalam proses pemasakannya tidak perlu ditambah penyedap rasa berupa monosodium glutamat (MSG).  
Kandungan arginin (asam amino nonesensial) pada belut dapat memengaruhi produksi hormon pertumbuhan manusia yang populer dengan sebutan human growth hormone (HGH). HGH ini yang akan membantu meningkatkan kesehatan otot dan mengurangi penumpukan lemak di tubuh. Hasil uji laboratorium juga menunjukkan bahwa arginin berfungsi menghambat pertumbuhan sel-sel kanker payudara.

Kaya Mineral dan Vitamin
Belut kaya akan zat besi (20 mg/100 g), jauh lebih tinggi dibandingkan zat besi pada telur dan daging (2,8 mg/100g). Konsumsi 125 gram belut setiap hari telah memenuhi kebutuhan tubuh akan zat besi, yaitu 25 mg per hari. Zat besi sangat diperlukan tubuh untuk mencegah anemia gizi, yang ditandai oleh tubuh yang mudah lemah, letih, dan lesu.  
Zat besi berguna untuk membentuk hemoglobin darah yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Oksigen tersebut selanjutnya berfungsi untuk mengoksidasi karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi untuk aktivitas tubuh. Itulah yang menyebabkan gejala utama kekurangan zat besi adalah lemah, letih, dan tidak bertenaga. Zat besi juga berguna untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tidak mudah terserang berbagai penyakit infeksi.
Belut juga kaya akan fosfor. Nilainya dua kali lipat fosfor pada telur. Tanpa kehadiran fosfor, kalsium tidak dapat membentuk massa tulang. Karena itu, konsumsi fosfor harus berimbang dengan kalsium, agar tulang menjadi kokoh dan kuat, sehingga terbebas dari osteoporosis. Di dalam tubuh, fosfor yang berbentuk kristal kalsium fosfat umumnya (sekitar 80 persen) berada dalam tulang dan gigi.

Fungsi utama fosfor adalah sebagai pemberi energi dan kekuatan pada metabolisme lemak dan karbohidrat, sebagai penunjang kesehatan gigi dan gusi, untuk sintesis DNA serta penyerapan dan pemakaian kalsium. Kebutuhan fosfor bagi ibu hamil tentu lebih banyak dibandingkan saat-saat tidak mengandung, terutama untuk pembentukan tulang janinnya.
Jika asupan fosfor kurang, janin akan mengambilnya dari sang ibu. Ini salah satu penyebab penyakit tulang keropos pada ibu. Kebutuhan fosfor akan terpenuhi apabila konsumsi protein juga diperhatikan.
Kandungan vitamin A yang mencapai 1.600 SI per 100 g membuat belut sangat baik untuk digunakan sebagai pemelihara sel epitel. Selain itu, vitamin A juga sangat diperlukan tubuh untuk pertumbuhan, penglihatan, dan proses reproduksi.
Belut juga kaya akan vitamin B. Vitamin B umumnya berperan sebagai kofaktor dari suatu enzim, sehingga enzim dapat berfungsi normal dalam proses metabolisme tubuh. Vitamin B juga sangat penting bagi otak untuk berfungsi normal, membantu membentuk protein, hormon, dan sel darah merah.

Waspada, Lemaknya Cukup Tinggi
Meskipun mempunyai nilai gizi yang tinggi, kandungan lemak pada belut cukup tinggi, yaitu mencapai 27 g per 100 g. Lebih tinggi dibandingkan lemak pada telur (11,5 g/100 g) dan daging sapi (14,0 g/100 g).
Di antara kelompok ikan, belut digolongkan sebagai ikan berkadar lemak tinggi. Kandungan lemak pada belut hampir setara dengan lemak pada daging babi (28 g/100 g). Menurut publikasi yang dikeluarkan oleh Singapore General Hospital, belut termasuk makanan berkolesterol tinggi dan wajib untuk diwaspadai.     
Walaupun kadar lemaknya tinggi, belut tidak perlu dihindari dalam pola makan kita. Bagaimanapun, lemak memegang peran penting sebagai sumber kelezatan, sumber energi, penyedia asam lemak esensial, dan tentu saja sebagai pembawa vitamin larut lemak (A, D, E dan K).  
Pada lemak ikan terdapat vitamin D yang cukup tinggi, yaitu 10 kali lipat dibandingkan bagian dagingnya dan 50 kali lipat vitamin D yang terdapat pada susu. Vitamin D sangat berguna bagi tubuh untuk membantu penyerapan kalsium dan menghalanginya dari proses resorpsi (pelepasan kalsium dari tulang).  
Upaya untuk mengurangi kadar lemak pada belut adalah dengan cara dipanggang di atas bara api. Proses pemanggangan akan menyebabkan lemak mencair dan keluar dari daging belut, menetes ke bara api. Sebaiknya belut tidak diolah dengan cara digoreng, agar kadar lemaknya tidak bertambah banyak.  
Seperti pada jenis ikan lain, belut juga mengandung asam lemak omega 3. Kadar omega 3 pada lemak ikan, termasuk belut, sangat bervariasi tetapi berkisar antara 4,48 persen sampai dengan 11,80 persen. Kandungan omega 3 pada ikan, tergantung kepada jenis, umur, ketersediaan makanan, dan daerah penangkapan.

Dari hasil penelitian, diketahui bahwa bagian tubuh ikan memiliki lemak dengan komposisi omega 3 yang berbeda-beda. Kadar omega 3 pada bagian kepala sekitar 12 persen, dada 28 persen, daging permukaan 31,2 persen, dan isi rongga perut 42,1 persen (berdasarkan berat kering).

http://yukmancing.blogspot.com
Baca selengkapnya »

Pantai Wediombo

0 komentar
Kawasan Pantai Wediombo terletak di Desa Jepitu, Kecamatan Giri Subo, sekitar 40 km arah tenggara kota Wonosari dan dapat ditempuh dalam waktu 1 jam perjalanan. Pantai ini memiliki pasir putih yang disukai kebanyakan wisatawan ditambah dengan bentuk pantainya yang berbentuk teluk dan landai. Wisatawan dapat menikmati panorama sunset dari pinggir pantai sambil menikmati sejuknya udara pantai. Bagi wisatawan yang suka memancing dapat dilakukan di pantai ini sambil menikmati panorama pantai lainnya. Selain menampilkan keindahan pantainya kawasan ini juga mempunyai beberapa obyek wisaa lainnya yaitu seperti gua, hutan alam, camping ground dan kawasan konservasi satwa liar.
 
Sebagaian besar penduduk dari Kawasan Pantai Wediombo mempunyai mata pencaharian sebagai petani tradisional. Sebagian lainnya juga ada yang bermata pencaharian sebagai nelayan tradisional yang menggunakan alat pancing sebagai alat tangkapnya. Daerah ini didominasi oleh suku Jawa tetapi mempunyai ciri khas logat bicaranya seperti daerah Banyumasan atau ngapak.
Kondisi Geografis.
 
Wediombo terletak pada bagian selatan Pulau Jawa, Indonesia. Kawasan Wediombo termasuk daerah paling timur Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang berbatasan dengan Jawa Tengah. Daerah ini merupakan daerah pegunungan dimana kekurangan air menjadi sumber masalah bagi kehidupan sehari-hari penduduknya. Rata-rata hari hujan per bulan di Kecamatan Giri Subo adalah 6 hh dari total 70 hh (Tahun 2004) dan curah hujan per bulan 128 mm (2004). Di kawasan Wediombo sendiri masalah kekurangan air agak teratasi karena adanya mata air Puring yang cukup melimpah sumber airnya sehingga dapat mencukupi kebutuhan air sehari-hari di beberapa dusun di kawasan ini.

Kawasan pantai Wediombo di kelilingi oleh pegunungan karst dengan ditumbuhi oleh banyak sekali vegetasi tumbuhan keras. Lahan pertanian cukup luas didaerah ini karena memang sebagian besar penduduk bermata pencaharian sebagai petani. Adanya pegunungan karst mengakibatkan terbentuknya beberapa gua-gua dan beberapa sungai bawah tanah yang merupakan karakteristik khas topografi karst.

Ritual yang diadakan setiap tahun ini bertujuan sebagai tolak balak atau untuk menghindari adanya musibah. Upacara ini dilakukan di pantai Wediombo yaitu dengan membawa sesaji yang berisi berbagai macam masakan dan beberapa bahan lainnya yang kemudian dibawa ke laut. Dahulu prosesi Ngalangi dilakukan dengan menangkap ikan dengan menggunakan gawar yang tebuat dari akar pohon wawar yang menjalar sebagai jaring yang dipancangkan dari bukit Jungwok dan dilakukan secara besama-sama oleh warga setempat . Selain sebagai penolak musibah upacara ini juga sebagai salah satu wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga acara ini diikuti warga dengan khusyuk
Baca selengkapnya »

Pesona Terumbu Karang Di Titik Paling Timur Pulau Bangka, Tanjung Berikat

0 komentar




Terumbu Karang di sébelah timur tanjung. Terumbu karang yang ditemukan cukup luas. Didominasi oleh jenis Coral Massive dan akar bahar. Karang dikawasan ini cukup dangkal sehingga rentan terkena sinar matahari secara langsung saat air laut surut terendah
Dari hasil pengamatan kondisi ekosistem terumbu karang di kawasan itu, tim eksplorasi terumbu karang UBB menyimpulkan bahwa ekosistem terumbu karang dalam kondisi sedang (tutupan karang hidup 25 – 50 %). Sebenarnya tak ada kegiatan pengrusakan terhadap ekositem terumbu karang oleh manusia yang datang di sekitar pantai mengingat untuk mencapai lokasi harus berenang minimal 100 meter ke arah laut. Rendahnya tutupan karang disebabkan karena rataan karang di pantai ini terlalu dangkal sehingga saat air laut surut terendah, rataan karang ini terbuka secara langsung dengan matahari.

Senang rasanya dapat melihat keindahan di spot paling timur Pulau Bangka. Titik itu bernama Tanjung Berikat desa beriga kabupaten Bangka tengah. Sebuah tanjung yang dikelilingi oleh laut. Pantai di Tanjung Beriga sangat indah. Saat melihat pantai ini, kami teringat saat mengunjungi Pantai Tanjung Tinggi Kecamatan Sijuk Kabupaten Belitung. Pantai dengan pasir putih bersih, air laut biru jernih dengan bebatuan granit berukuran besar dan artistik. Dipantai ini ditumbuhi tanaman tropis yang masih alami, namun sebagian besar pohon kelapa yang tinggi telah mati karena tersambar petir. Hal ini terlihat dari pohon yang tinggal batang menjulang ke langit. Saat mengunjungi pantai ini, tim eksplorasi terumbu karang UBB disambut oleh kehadiran beberapa ekor monyet yang sedang bermain dipinggir jalan. Benar-benar merupakan suasana alam yang masih alami.

Melihat sunrise di Pantai Tanjung Berikat memberikan rasa tentram karena disekelilingnya kita dapat merasakan keindahan. Warna langit yang masih jingga dengan sinar matahari yang masih malu-malu dan dipantulkan oleh laut yang tenang. Inilah yang tim ekspedisi terumbu karang UBB rasakan saat hunting foto di pantai ini. Pantai indah ini memang banyak dikunjungi oleh para wisatawan lokal sekitar Kabupaten Bangka Tengah untuk sekedar melihat pemandangan ataupun berenang menikmati pesona Pantai Tanjung Berikat saat akhir pekan.

Secara geografis, berikat adalah dusun yang masih termasuk dalam Desa Beriga Kecamatan Lubuk Besar Kabupaten Bangka Tengah. Penduduk di Dusun Berikat sebagian besar berprofesi sebagai nelayan dan petani. Dusun indah dan tentram yang banyak ditumbuhi oleh pohon kuini. Saat menjelang malam, masih bisa kita mendengar suara burung-burung malam dan lutung yang bersiap untuk tidur yang tak akan kita rasakan di kota.

Batu-batu di ujung Pantai Tanjung Berikat merupakan kumpulan batu-batu yang berukuran besar dan tinggi. Terutama pada sebelah kiri tanjung atau sebelah utara, kita akan mendaki batu yang cukup besar dan tinggi dan dipenghujungnya kita akan disajikan pemandangan laut yang terbentang luas dengan keindahan yang luar biasa dari ketinggian. Saat malam hari, dari tempat ini akan terlihat lampu-lampu nelayan yang sedang menangkap cumi dan ikan. Selain itu akan tersaji pula lampu yang berkelip-kelip terlihat dari arah Kota Pangkalpinang dari titik ini. Bila sinar rembulan terang dan banyak bertabur bintang, ini akan menjadi malam yang sangat indah.

Tepat di ujung Tanjung Berikat i kita akan dapat melihat sebuah pulau yang terlihat cukup jauh. Pulau itu adalah Pulau Kelapan yang letaknya lebih dekat dengan Pulau Lepar di sebelah Desa Tanjung Sangkar (terumbu karang di Pulau lepas akan dibahas dalam artikel yang lain). Di tanjung ini pun terdapat menara lampu (mercusuar mini) yang digunakan sebagai petunjuk bahwa ini adalah daerah paling timur Pulau Bangka dan arah bagi kapal-kapal yang melintas di sekitar Tanjung Berikat.

Terumbu karang di Pantai Tanjung Berikat


Ternyata Pantai Tanjung Berikat bukanlah tempat yang memiliki terumbu karang dengan rataan yang luas. Airnya yang jernih dengan bebatuan mengelilinginya ternyata bukanlah habitat untuk hidup karang yang luas dalam bentuk rataan karang. Terumbu karang ditemukan di sebelah timur tanjung dan berada sekitar 100 meter dari tepi pantai tak jauh dari batu besar yang terdapat diseberang Tanjung Berikat.

Dari hasil pengamatan kondisi ekosistem terumbu karang di kawasan itu, tim eksplorasi terumbu karang UBB menyimpulkan bahwa ekosistem terumbu karang dalam kondisi sedang (tutupan karang hidup 25 – 50 %). Sebenarnya tak ada kegiatan pengrusakan terhadap ekositem terumbu karang oleh manusia yang datang di sekitar pantai mengingat untuk mencapai lokasi harus berenang minimal 100 meter ke arah laut. Rendahnya tutupan karang disebabkan karena rataan karang di pantai ini terlalu dangkal sehingga saat air laut surut terendah, rataan karang ini terbuka secara langsung dengan matahari.

Hal ini membuat kondisi karang kurang optimal dan banyak ditumbuhi oleh mikroalga. Berbeda dengan kondisi karang di Pantai Desa Sungai Samak Kecamatan Badau Kabupaten Belitung dimana karangnya kurang bagus karena tertutup mikro alga akibat eutrofikasi, di Pantai Tanjung Berikat permasalahnnya berbeda karena memang masyarakat desa tak tinggal di pinggir pantai secara langsung dan melakukan aktivitas rumah tangga disekitar pantai. Dusun Berikat berjarak sekitar 500 meter dari Pantai Tanjung Berikat.

Ekosistem terumbu karang didominasi oleh jenis karang massive (Coral massive) seperti Pavites dan Goniastrea. Ditemui juga jenis karang foliose dan acropora tumbulate namun sangat sedikit. Selain itu, banyak ditemui jenis karang akar bahar (Melithaea) yang tumbuh menempel diantara bebatuan granit yang terendam air laut.

Meskipun terumbu karangnya tidak luas, namun Biota laut jenis ikan karang yang ditemui cukup beranekaragam. Ikan schooling berjumlah ribuan berenang diantara celah-celah batu granit dengan formasi renang yang sangat mengagumkan menjadi daya tarik sendiri saat melihatnya. jenis ikan ukuran besar ditemukan seperti kerapu dan Lutjanus sp. Ikan karang yang ukurannya lebih kecil seperti carsio cuning, amphiprion dan damselfishes. Ini membuktikan bahwa selama kondisi laut terjaga dengan baik maka jumlah dan keanekaragaman ikan yang ditemukan cukup tinggi.

Ikan disekitar pantai tanjung berikat memang terkenal dengan ukurannya yang relative besar dan jumlahnya yang cukup banyak. Saat menemui nelayan pancing yang membawa hasil tangkapannya yang cukup banyak padahal hanya menagkap ikan selama satu malam. Ikan jenis k uwe-kuwe, tenggiri, kakap dan pari tampak di keranjang hasil tangkapannya. Selain perairannya yang masih alami dan belum tercemar, perairan Tanjung Berikat memang merupakan kawasan perairan yang cukup dalam dan merupakan jalur pelayaran nusantara. Tak heran jika sering terlihat kapal-kapal besar yang melintas dari daerah Singapura, Batam, Malaysia dan Sumatera menuju atau dari Jawa.mengingat Pulau Bangka memang merupakan jalur pelayaran yang dilalui kapal-kapal dagang antar kawasan itu.

Melihat potensi perikanan dan keindahan pantainya, bukannya mustahil jika suatu saat pantai ini akan menjadi lokasi wisata bahari yang akan maju jika keindahan ini dapat dijaga dengan baik. Mejaga keindahan pantai dan ekosistem terumbu karang dalam memajukan sektor wisata bahari merupakan pengembangan ekonomi di pulau ini pasca penambangan timah adalah warisan terbaik yang kita titipkan kepada generasi penerus di daerah kita yang katanya merupkan pulau lumbung timah dunia.






Pulau Kelapan tampak dari Ujung tanjung berikat (spot paling timur pulau bangka)



Pantai tanjung berikat dilihat dari atas bebatuan granit di sebelah selatan tanjung



Pantai tanjung berikat dilihat dari atas bebatuan granit di sebelah selatan tanjung



Tampak kapal berukuran besar yang sedang melintas dari pantaitanjung berikat, kawasan laut disekitarnya memang merupakan jalur pelayaran lintas nusantara.



Siap-siap untuk melakukan eksplorasi terumbu karang di pantai tanjung berikat bersama dengan nelayan setempat



Nelayan yang baru pulang dari menangkap ikan. Ikan-ikan yang didapat termasuk jenis ikan-ikan besar dengan harga jual yang cukup tinggi



Terumbu Karang di sébelah utara tanjung. Terumbu karang banyak ditemukan hidup menempel pada batu-batu granit yang terendam air laut. Sebagian besar terumbu karangnya terdiri dari jenis akar bahar namun banyak terdapat ikan-ikan



Terumbu Karang di sébelah utara tanjung. Terumbu karang banyak ditemukan hidup menempel pada batu-batu granit yang terendam air laut. Sebagian besar terumbu karangnya terdiri dari jenis akar bahar namun banyak terdapat ikan-ikan



Terumbu Karang di sébelah utara tanjung. Terumbu karang banyak ditemukan hidup menempel pada batu-batu granit yang terendam air laut. Sebagian besar terumbu karangnya terdiri dari jenis akar bahar namun banyak terdapat ikan-ikan



Terumbu Karang di sébelah timur tanjung. Terumbu karang yang ditemukan cukup luas. Didominasi oleh jenis Coral Massive dan akar bahar. Karang dikawasan ini cukup dangkal sehingga rentan terkena sianar matahari secara langsung saat air laut surut terendah



Terumbu Karang di sébelah timur tanjung. Terumbu karang yang ditemukan cukup luas. Didominasi oleh jenis Coral Massive dan akar bahar. Karang dikawasan ini cukup dangkal sehingga rentan terkena sianar matahari secara langsung saat air laut surut terendah



Terumbu Karang di sébelah timur tanjung. Terumbu karang yang ditemukan cukup luas. Didominasi oleh jenis Coral Massive dan akar bahar. Karang dikawasan ini cukup dangkal sehingga rentan terkena sianar matahari secara langsung saat air laut surut terendah



Terumbu Karang di sébelah timur tanjung. Terumbu karang yang ditemukan cukup luas. Didominasi oleh jenis Coral Massive dan akar bahar. Karang dikawasan ini cukup dangkal sehingga rentan terkena sinar matahari secara langsung saat air laut surut terendah



Keindahan pantai tanjung berikat saat pagi hari



Keindahan pantai tanjung berikat saat pagi hari



Keindahan pantai tanjung berikat saat pagi hari



Keindahan pantai tanjung berikat saat pagi hari



snorkeling melihat keindahan terumbu karang di pantai Tanjung Berikat


Pengamatan dilakukan pada Juni 2009
Menggunakan kamera canon powershot A710 IS 7,1 MP.
Foto underwater menggunakan waterproof case WP-DC6
Ketua Tim : Indra Ambalika, S.Pi
Anggota : Hadi Sodikin, Hanafi, Jumroh Aqobah, Rizki puspita dan Zalia

http://www.ubb.ac.id
Baca selengkapnya »

STELLA SW 4000

0 komentar

 

Product Details:
  • Paladin Gear Durability Enhancement
  • X-Ship Double Bearing Supported Pinion Gear Ultra-Light Handle Rotation Increased Gearing Efficiency and Power
  • Propulsion Line Management System: Propulsion Spool Lip, SR One-Piece Bail Wire, Power Roller III with DLC (Diamond Like Carbon) Coating, S-Arm Cam
  • E.I. Surface Treatment for extreme corrosion protection on Spool
  • Aerowrap II Oscillation
  • SR-Concept: SR 3D Gear, SR Handle, SR 3BB Oscillation, SR Balanced Body, SR Floating Shaft, SR Boltless Mg Body, SR One Piece Bail Wire, SR Slider
  • S A-RB Bearings (Shielded A-RB)
  • Magnesium Frame & Sideplate
  • Aluminum Rotor (1000 size is Magnesium)
  • Cold Forged and Machined Aluminum Spool with Titanium Lip
  • S-Concept: S-Rotor, S-Guard, S-Shield Roller Clutch, S-Arm Cam
  • Rigid Support System: Rigid Support Drag, SR Slider
  • Machined Aluminum Handle
  • Direct Drive Mechanism (Thread In Handle Attachment)
  • Septon Handle Grips
  • WP Drag (Waterproof Drag)
  • Maintenance Port
  • Fluidrive II
  • Dyna-Balance
  • Super Stopper II
  • Repairable Clicker
  • Approved for use in Saltwater
  • Rated for use with Mono, Fluorocarbon and PowerPro lines
READY STOCK
Price: USD $749.99
Baca selengkapnya »

STELLA SW 5000

0 komentar
 
Product Details
  • Paladin Gear Durability Enhancement with Low Wear Rate Pinion Gear
  • Propulsion Line Management System: Propulsion Spool Lip, SR One-Piece Bail Wire, Power Roller IV Oversized Roller with Overflange for the Ultimate in Line Protection, Redesigned Bail Trip, S-Arm Cam
  • Aero Wrap II Oscillation
  • Cold Forged Aluminum Spool: Proprietary Coating on Spool Lip is harder than a Ti coated Stainless Steel Spool Lip, Ceramic Coating on entire spool for extreme corrosion resistance
  • Diamond-Like Carbon (DLC) Coating on Line Roller
  • SW Concept: Sw-Water Resistant Body, SW-Hyper Disk Drag (Twin Disk on 18000 & 20000 sizes), SW-Assist Stopper (except 5000 size), SW-Water Proof Drag, SW-Lightweight Ergonomic Handle Grips prevent premature bail trip
  • SR Concept: SR-Balanced Body, SR-Slider, SR-3BB Oscillation, SR-Handle, SR-3-D Gear Design, SR-Floating Shaft, SR-Rigid Support System
  • S Concept: S-Rotor, S-Guard, S-Shield Roller Clutch, S-Arm Cam
  • S A-RB Bearings (Shielded A-RB)
  • Twin Bearing Drag
  • Super Stopper II
  • Stopperless Design (No Anti-Reverse Switch)
  • Septon Handle Grip
  • Direct Drive Mechanism (Thread-In Handle Attachment)
  • Fluidrive II
  • Maintenance Port
  • Aluminum Frame, Sideplate & Rotor
  • Dyna-Balance 
READY STOCK
Price :USD $729.99
 
Baca selengkapnya »

'08 BIOMASTER C2000S

0 komentar
'08 BIOMASTER C2000S



Line Per Handle Turn:66cm.
Gear Ratio:5.0.Weight:200g.Max Drag:3.0kg.Line Capacity:Nylon3Lbs-125m , 4Lbs-100m.Bearing(Ball/Roller):5/1.

Machine cut handle





  • Shipping Weight: 0.4lbs
  • 2 Units in Stock
  • Manufactured by: SHIMANO

READY STOCK

    Price : $263.99



    Baca selengkapnya »

    Pantai Suwuk, Obyek Mancing Lokal Penuh Pesona

    0 komentar


    Satu lagi pantai yang memiliki karakter unik di Kabupaten Kebumen  yaitu Pantai Suwuk. Pantai ini terletak di Kecamatan Puring, tepatnya di Desa Tambakmulyo

    Nah yang membuat Pantai suwuk berbeda dari pantai-pantai lain yang ada di Kebumen adalah keindahan alamnya dan konsep pengembangan kawasan pariwisata yang lebih baik daripada pantai lain yang ada di Kabupaten Kebumen. Ya, Pantai Suwuk memang terkenal dengan pemandangan dan kondisi alamnya yang indah.







    Kondisi Alam

    bermain di pantai yang landai dan menghampar luas
    Luas Pantai Suwuk kira-kira 3000 m2, membentang dari timur ke barat,  berupa hamparan landai yang sangat luas. Beberapa meter dari pantai yang sangat landai ini terdapat pohon-pohon kelapa yang berjejer rapi sepanjang pantai. Dibagian barat pantai ini, terdapat sebuah muara sungai yang cukup besar, Muara Suangai Banda.





    Pemandangan dari pinggir Muara Sungai di Suwuk
    Muara sungai ini membatasi wilayah Pantai Suwuk dengan Pantai Karang Bolong. Sungai ini menjadi batas pantai-pantai di bagian baratnya yang cenderung memiliki kontur ekstrim, dengan pantai-pantai di kawasan timurnya yang cenderung landai.






    Karang Bolong dari Lepas Pantai
    Karena itu, karakter Pantai Suwuk berbeda 180 derajat dengan karakter Pantai Karang Bolong yang berbukit dan berbatu karang.




    Beautifull Scenery




    Jika kita berada di dekat muara sungai, kita akan disuguhi pemandangan bukit-bukit indah menyerupai pegunungan. Dan jika anda bisa menyempatkan diri bersantai di pinggir sungai ini, anda akan disuguhi pemandangan laut dan pantai yang mempesona, pegunungan yang indah dan pemandangan muara sungai yang khas.




    illustrasi penyu bertelur

    Saat musim dingin seperti sekarang, di sepanjang bibir pantai yang landai ini kadang kala kita bisa menemui penyu-penyu yang sedang bertelur. Waktu bertelur penyu-penyu tersebut biasanya pada malam hingga pagi hari, antara jam 00.00-05.00.






    Ilustrasi telur penyu
    Penduduk setempat sering mencari keberadaan penyu-penyu yang bertelur tersebut. Selain untuk dijual dengan harga yang menggiurkan telur penyu juga biasa dijadikan bahan pelengkap racikan jamu.







    Menerjang ombak...
    Keganasan ombak laut khas pantai selatan dapat benar-benar dinikmati di pantai ini, karena memang tidak ada lagi batu-batu karang yang mencegah deburan ombak menghajar pantai ^_^;







    Fasilitas dan pengembangan Objek Wisata

    Pantai Suwuk sangat dekat dengan Jalur Selatan Selatan Kebumen(Jalur Alternatif Jogja-Cilacap).  Jika melalui Jalur Selatan Jogja-Cilacap, dari Jogja kearah barat lurus sekitar 125 km. Di kawasan pantai ini sudah tersedia berbagai fasilitas yang diperlukan wisatawan, seperti tempat parkir dan juga warung-warung yang menjajakan berbagai macam makanan.

    Kapal di sepanjang aliran Muara Sungai
    Untuk menikmati pemandangan dari laut, kita dapat menyewa perahu nelayan yang ada disekitar pantai ini. Anda akan disuguhi pemandangan yang luar biasa antara Pantai Suwuk yang landai dengan tetangganya Pantai Karang Bolong. Perahu ini juga bisa mengantar anda menyeberang ke Pantai Karang Bolong.





    Selain wisata pantai yang alami, Pemerintah setempat juga membangun beberapa fasilitas lain untuk menunjang pengembangan dan merangsang minat para pengunjung Pantai Suwuk. Pemerintah telah mendirikan sebuah Kebun Binatang di pantai ini.
    Salah satu binatang koleksi Kebun Binatang Suwuk

    Beberapa jenis burung dan mamalia jinak telah menghuni kebun binatang ini. Walaupun belum selengkap kebun binatang lain, tetapi setidaknya keberadaannya membawa atmosfir yang berbeda di pantai ini. Kebun binatang ini sangat menarik bagi wisatawan yang berkunjung kesini.




    Di kawasan pantai ini, kita juga dapat bersantai di bawah rimbunan pohon yang ada disekitar pantai. Kita dapat bersantai sambil memesan makanan dari bahan-bahan alami seperti pecel alias gado-gado, rempeyek dan lain sebagainya, atau menikmati air kelapa segar yang baru saja dipetik, wow kebayang kan segarnya panas-panas di pantai minum air kelapa muda?? Hahahhaha...

    Dari samudra
    Selain hal itu, kawasan Pantai Suwuk juga dipastikan bakal semakin hijau. Pada awal 22 Januari 2011 kemarin para Taruna AKMIL, Pemerintah bersama masyarakat sekitar pantai ini melakukan perbaikan fasilitas pariwisata dan penanaman puluhan bibit pohon untuk semakin menghijaukan pantai ini dan menarik wisatawan.



    Bukan sekedar pemandangan alam saja yang kita dapati dari pantai ini. Bagian muara sungai yang kaya akan ikan juga menjadi lahan bagi para pemancing pemula sampai professional untuk mengadu nasib di pantai ini. Pantai ini menjadi  tempat memancing favorit selain Pantai Logending.

    kumpulan pemancing di sepanjang muara sungai
    Banyak para pemancing dari luar kota yang singgah dan bahkan mereka rela menginap untuk menyalurkan hobby mereka,walaupun kadang ngga dapat ikan sama sekali mereka membeli hanya untuk di bawa pulang.







    Memancing di Muara Sungai
    Tapi jika, beruntung, di Pantai Suwuk ini, anda akan mendapatkan ikan dengan ukuran jumbo. Bahkan sering kali pemancing mendapatkan ikan jenis Red Bass, GT, Tenggiri, Baracuda, Kakap Merah, dan Kerapu (niy yang bilang, Mancing Mania Suwuk. Ane kagak pernah Mancing Gan :)

    Pantai yang landai dan memberikan ketenangan

    Hari minggu dan hari libur biasanya menjadikan pantai ini ramai oleh kunjungan  para wisatawan. Kebanyakan mereka datang sambil membawa alat pancing, ada pula yang sekedar berjalan-jalan menikmati indahnya pantai, atau pasangan muda mudi kasmaran yang ingin menikmati romantisme pantai ini.








    LOCATION MAP

    Lihat Peta Lebih Besar

    Galleri












    Source :

    Baca selengkapnya »
     

    Search

    IKLAN

    CLOCK

    MY GLOBE

    Diberdayakan oleh Blogger.

    Followers

    PLEASE TRANSLATE HERE

    English French German Spain Italian Dutch

    Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
    by : AFC

    VISITOR

    VISITOR FLAG

    free counters

    Total Tayangan Halaman

    © 2010 AFRI COLLECTION Blog Pemancing Design by Dzignine
    In Collaboration with Edde SandsPingLebanese Girls